Senin, 09 Maret 2015

Teknik Pengambilan Gambar

ANGLE  
adalah Sudut pengambilan Gambar/Sudut Pandang pengambilan Gambar.
Macam-macam Angle :
Normal Angle / Eye Level  
pengambilan di sudut yang normal , sejajar dengan mata kita.
High Angle 
Pengambilan gambar pada sudut yang tinggi.
Low Angle 
Pengambilan Gambar pada sudut yang Rendah.
Bird Angle 
Pengambilan gambar pada sudut yang sangat tinggi dan jauhh.
Frog Angle 
Pengambilan gambar pada Sudut yang super rendah dan dekat.
SHOT 
adalah bidang Pandangan pada saat pengambilan gambar.
Extreme Long Shot
Shot sangat jauh, menyajikan bidang pandangan yang sangat luas, kamera
mengambil keseluruhan pandangan. 

Long Shot
Shot sangat jauh, menyajikan bidang pandangan yang lebih dekat dibandingkan dengan ELS,
Medium Long Shot
Shot yang menyajikan bidang pandangan yang lebih dekat dari pada long shot, obyek manusia biasanya ditampilkan dari atas lutut sampai di atas kepala
Medium Shot
Di sini obyek menjadi lebih besar dan dominan, obyek manusia ditampakkan dari atas pinggang sampai di atas kepala. Latar belakang masih nampak sebanding dengan obyek utama
Medium Close Up
Shot amat dekat, obyek diperlihatkan dari bagian dada sampai atas kepala. MCU ini yang paling sering dipergunakan dalam televisi
Close UP
Shot dekat, obyek menjadi titik perhatian utama di dalam shot ini, latar belakang nampak sedikit sekali. Untuk obyek manusia biasanya ditampilkan wajah dari bahu sampai di atas kepala
Big Close Up
Shot yang menampilkan bagian tertentu dari tubuh manusia. Obyek mengisi seluruh layar dan jelas sekali detilnya
Extreme Close Up
Shot yang menampilkan bagian tertentu dari tubuh manusia. Obyek mengisi seluruh layar dan lebih jelas sangat detilnya. 
GERAKAN KAMERA
Pan, Panning 
adalah gerakan kamera secara horizontal (mendatar) dari kiri ke kanan atau sebaliknya
* Pan right (kamera bergerak memutar ke kanan)
* Pan left (kamera bergerak memutar ke kiri)
Tilt, Tilting  
adalah gerakan kamera secara vertical,mendongak dari bawah ke atas atau sebaliknya
*Tilt up : mendongak ke atas
*Tilt down : mendongak ke bawah
Dolly, Track  
adalah gerakan di atas tripot atau dolly mendekati atau menjauhi subyek
*Dolly in : mendekati subyek
*Dolly out : menjauhi subyek
Pedestal  
adalah gerakan kamera di atas pedestal yang bisa dinaik turunkan. Sekarang ini banyak digunakan Porta-Jip Traveller.
*Pedestal up : kamera dinaikan
*Pedestal down : kamera diturunkan
Crab  
adalah gerakan kamera secara lateral atau menyamping, berjalan sejajar dengan subyek yang sedang berjalan.
*Crab left (bergerak ke kiri)
*Crab right ( bergerak ke kanan)
Arc  
adalah gerakan kamera memutar mengitari obyek dari kiri ke kanan atau sebaliknya
Zoom  
adalah gerakan lensa zoom mendekati atau menjauhi obyek secara optic, dengan mengubah panjang focal lensa dari sudut pandang sempit ke sudut pandang lebar atau sebaliknya
*Zoom in : mendekatkan obyek dari long shot ke close up
*Zoom out : menjauhkan obyek dari close up ke long shot

FOTOGRAFI

Fotografi (dari bahasa Inggrisphotography, yang berasal dari kata Yunani yaitu “photos” : Cahaya dan “Grafo” : Melukis/menulis.) adalah proses melukis/menulis dengan menggunakan media cahaya. Sebagai istilah umum, fotografi berarti proses atau metode untuk menghasilkan gambar atau foto dari suatu obyek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai obyek tersebut pada media yang peka cahaya. Alat paling populer untuk menangkap cahaya ini adalah kamera. Tanpa cahaya, tidak ada foto yang bisa dibuat.
Prinsip fotografi adalah memokuskan cahaya dengan bantuan pembiasan sehingga mampu membakar medium penangkap cahaya. Medium yang telah dibakar dengan ukuran luminitas cahaya yang tepat akan menghailkan bayangan identik dengan cahaya yang memasuki medium pembiasan (selanjutnya disebut lensa).
Untuk menghasilkan intensitas cahaya yang tepat untuk menghasilkan gambar, digunakan bantuan alat ukur berupa lightmeter. Setelah mendapat ukuran pencahayaan yang tepat, seorang fotografer bisa mengatur intensitas cahaya tersebut dengan mengubah kombinasi ISO/ASA (ISO Speed), diafragma (Aperture), dan kecepatan rana(speed). Kombinasi antara ISO, Diafragma & Speed disebut sebagai pajanan (exposure).
 Berdasarkan perbedaan lokasi pengambilan gambar, fotografi dibedakan menjadi dua tipe yaitu Indoor dan Outdoor.
 1.    Indoor Photography
 Merupakan salah satu tipe fotografi yang proses pengambilan gambarnya dilakukan di dalam ruangan. Untuk melakukan indoor photography ini diperlukan cahaya tambahan untuk membantu pencahayaan kamera yang berasal dari alat bantu seperti lampu studio ataupun flash (blitz). Hal ini disebabkan karena cahaya yang masuk dan tersedia dalam suatu ruangan tertutup tidak sebanyak cahaya yang tersedia di ruang terbuka, maka dibutuhkan tambahan cahaya buatan jika akan melakukan pemotretan dalam ruangan.
 2.    Outdoor Photography
 Merupakan tipe fotografi berikutnya yang proses pengambilan gambarnya dilakukan di luar ruangan atau di alam terbuka dengan memanfaatkan cahaya alam yang berasal dari matahari. Sekalipun memanfaatkan cahaya matahari, outdoor photography masih menggunakan tambahan cahaya buatan yang berasal dari flash jika ingin memperjelas detail fokus kamera terhadap objek foto.
Dari kedua tipe fotografi tersebut berkembang berbagai macam aliran fotografi yang kini dikenal, seperti ; fotografi jurnalistik, still life, potret, comercial advertising, fashion, landscape, dan abstrak.
 1.    Foto Jurnalistik
 Merupakan aliran fotografi yang merekam gambar apa adanya. Biasanya menggunakan lensa wide 24mm atau lebih lebar lagi untuk merekam background yang lebih luas. Dalam fotografi jurnalistik terdapat beberapa cabang, yaitu sports photography atau foto liputan olahraga, war photography atau foto liputan perang , event photography atau foto liputan suatu kegiatan, dll. Dalam fotografi jurnalistik sangat jarang ditemui foto yang telah di edit, sebab dalam fotografi jurnalistik editing foto sangat dibatasi atau bahkan tidak diperbolehkan. Sebab, seperti pengertian dan tujuannya aliran ini menyampaikan hasil fotografi yang natural dan apa adanya tanpa dirubah dari aslinya. Contohnya seperti foto-foto yang terdapat di koran.
 2.    Foto Still Life
 Merupakan aliran fotografi yang merekam gambar benda mati yang ditemui sehari-hari, termasuk benda-benda kecil (makro) dengan cara yang artistik dan menggunakan cahaya tambahan.
 3.    Foto Potret
 Merupakan aliran fotografi yang proses merekam gambarnya bisa dilakukan didalam ruangan ataupun di ruang terbuka, dengan menggunakan cahaya alam yang berasal dari matahari ataupun cahaya buatan yang berasal dari alat bantu. Aliran ini dianut oleh para fotografer yang berspesialisasi mengambil gambar potret manusia atau hewan yang umumnya digunakan sebagai tampilan.
 4.    Foto Comercial Advertising
 Merupakan aliran fotografi yang proses merekam gambarnya biasanya dibikin menarik dengan bantuan editing dan computer graphycs, dan bertujuan untuk keperluan promosi atau iklan. Contohnya banyak terdapat di iklan-iklan dalam media massa.
 5.    Foto Fashion
 Merupakan salah satu aliran fotografi, dimana gambar yang diambil adalah benda yang berkaitan dengan fashion. Jika gambar yang diambil objeknya adalah manusia, maka model tersebut pastilah sudah di make up dengan tampilan yang direncanakan dengan tampilan yang glamour.
 Contohnya banyak terdapat di majalah-majalah fashion.
 6.    Foto Landscape/ Pemandangan
 Merupakan aliran fotografi yang pengambilan gambarnya mengambil objek pemandangan atau alam luas. Aliran ini biasanya dianut oleh para fotografer yang berjiwa petualang dan gemar mengabadikan gambar alam yang indah seperti gunung, hutan, padang rumput, laut, pantai, dll. Contohnya banyak terdapat dalam liputan tempat wisata alam.
 7.    Foto Abstrak
 Merupakan aliran para pemuja komposisi. Gambar yang diambil merupakan hasil komposisi yang dilihat si fotografer di alam. Dari sebuah realitas tiga dimensi yang ada, bisa tercipta jumlah yang tak terhingga komposisi foto abstrak.
Fotografi sudah menjadi kebutuhan wajib dalam beberapa bidang, salah satunya promosi industri perdagangan, dan sangat dibutuhkan dalam Desain Komunikasi Visual untuk menunjang komunikasi-komunikasi visual itu sendiri, seperti opini dan promosi di media cetak.
Saat ini teknologi fotografi telah berkembang pesat, mulai dari penemuan kamera obscura yang ditemukan oleh Leonardo da Vinci sampai penemuan kamera digital yang dikeluarkan oleh beberapa pabrik besar pembuat kamera. Seiring dengan hal itu peranan fotografi juga semakin luas, yaitu sebagai pendukung ilmu pengetahuan yang lain, seperti desain komunikasi visual. Dari sini timbullah istilah Fotografi Desain yang sering menjadi pertanyaaan di kalangan orang yang akan terlibat dalam jurusan Desain Komunikasi Visual. Pembahasan terdiri dari dua pokok bahasan, yaitu fotografi dasar dan fotografi desain.
Fundamental Theory, Pengertian Fotografi Desain adalah Aplikasi teknik fotografi dalam memproduksi image untuk keperluan media komunikasi visual atau keperluan komersial, sering juga disebut dengan fotografi komersial.
Tujuan atau target dari fotografi desain adalah menghasilkan image yang mampu mengkomunikasikan karakter atau brand identity product pada konsumen menghasilkan image yang mampu mengkomunikasikan fitur, kegunaan, dan kelebihan product dibandingkan produk sejenis lainnya kepada konsumen Menghasilkan image yang mampu mempersuasi konsumen untuk membeli produk
Secara sederhana fotografi desain diklasifikasikan dalam jenis berikut ini Fotografi Produk Fotografi Boga Fotografi Arsitektural Fotografi Fashion Fotografi Beauty Fotografi Event (Wedding, Party).
Aspek-Aspek teknik mengacu pada target atau tujuan yang harus dicapai maka teknik apapun dapat digunakan atau diaplikasikan pada kegiatan pemotretan fotografi desain, selama dapat memperkuat kualitas image. Secara umum terdapat 3 teknik yang harus dikuasai oleh seorang fotografer yang bergerak di bidang fotografi desain, yaitu Teknik Pengoperasian Kamera, Teknik Dasar Pemotretan, Teknik dasar Pencahayaan.
Aspek-aspek estetika sebuah image hasil fotografi desain dinilai dari beberapa hal: 1)Komposisi model pada image, yang dipengaruhi oleh penataan model dan properti pendukung pada bidang image sudut pengambilan gambar. 2)Komposisi cahaya pada image yang dipengaruhi oleh cahaya yang tercipta pada model ( Highlite, Midtone, Shadow) Cahaya yang memperkuat karakter model melalui suasana yang tercipta pada image.
Content yang harus terpenuhi oleh sebuah image fotografi desain dari aspek isi atau content adalah Image mampu mengkomunikasikan karater, kegunaan, kelebihan model pada konsumen. Strategi atau pendekatan yang umum digunakan dalam pemotretan komersial adalah Pendekatan/strategi profiling, yaitu mengexpose bentuk profil product agar konsumenter.
Fotografi dalam desain komunikasi visual tidak berdiri sendiri, tapi mendukung fungsi utama dari desain komunikasi visual itu sendiri, yaitu untuk berkomunikasi antara produsen produk atau jasa kepada khalayak sasarannya. Dan untuk itu, fotografi dalam desain komunikasi visual memerlukan pemecahan dari berbagai masalah yang timbul, seperti masalah komunikasi (pesan dapat ditangkap atau tidak oleh khalayak sasaran), masalah artistik (keindahan dari foto itu sendiri), masalah teknis (masalah pencetakan, lebih baik dicetak di atas kertas koran, art paper ?), dan masalah biaya (besar biaya biasanya telah ditentukan berdasarkan persetujuan dengan klien).

Cara Mengistall Joomla

1. Pertama Anda buka pada URL dan ketikan http://namadomainanda.com/cpanelAnda yang telah dibuat. Kemudian Anda  megisikan Username dan Password lalu pilih Log In seperti gambar dibawah :

2. Langkah kedua setelah Anda membuka URL tersebutmaka Anda perlu memilih icon mySQL Database seperti yang tertera pada gambar dibawah in :


3. Setelah Anda mengikut langkah kedua selanjutnya Anda perlu mengisi Database untuk membuat Database baru Anda. KemudianAnda menekan button Create Database  seperti yang tertera pada gambar dibawah ini :

Jika telah selesai akan terdapat tampilan seperti gambar dibawah ini artinya Database telah di buat.

4. Setelah Anda membuat Database baru pada langkah ketiga selanjutnya pada bagian bawah terdapat Tab seperti gambar dibawah ini dan isi untuk membuat Add New User jika telah selesai di isi Anda hanya perlu memilih button Create User seperti gambar dibawah ini :

5. Setelah Anda mengikuti langkah keempat maka jika Anda mengarahkan kebawah Anda perlu memilih Button Add seperti gambar dibawah ini :

6. Setelah anda mengikuti langkah kelima Anda akan di arahkan kelangkah berikutnya, dan pada langkah berikutnya adalah Anda perlu menceklisALL PRIVILEGES  dan anda perlu memilih Button MAKE CHANGES seperti yang tertera di bawah ini :


7. Setelah anda mengikuti langkah keenam Anda perlu mendownload Joomla.zip dan ekstrak didalam folder baru.
8. Setelah itu buka software FileZilla.

9. Dan pada tampilan awal masukan seperti yang tertera dibawah ini :

Setelah terisi kQuickConnect

10. Jika langkah kesembilan telah selesai , pada tRemote Site pilih Folder PUBLIC_HTML.

a. Lalu ke file Joomla yang sudah di ekstrak, pilih semua dan klik kanan,

upload

11. Setelah Anda mengikuti langkah kesepuluh di langkah kesebelas Anda kembali ke cPanel dan pada tab Software/Service Anda memilih button Select PHP Version seperti yang tertera pada gambar dibawah ini :

12. Setelah Anda mengikuti langkah kesebelas, Anda akan langsung diarahkan ke Current PHP Version dimana pada Dropdown Anda perlu memilih PHP Version 5.3 dan Andamemilih button Save seperti yang tertera pada gambar di bawah ini :

13. Setelah Anda mengikuti langkah keduabelas  Anda kembali ke menu cPanel dan pada tab Files Anda juga perlu memilih Button File manager seperti yang tertera pada gambar di bawah ini :

14. Setelah Anda mengikuti langkah ketigabelas, pada langkah keempatbelas ini Anda akan diarahkan pada langkah selanjutnya dan Anda menekan button Go untuk lanjut ke langkah selanjutnya :


15. Pada langkah ini Anda akan diarahkan ke langkah berikutnya yaitu Anda masuk keFile Directoripublic_html seperti yang tertera pada gambar di bawah ini :

16. Setelah mengikuti langkah sebelumnya lalu Andabuka file: installation > model > configuration.php, dan Anda perlu mengedit file configuration.php tersebut :


17. Edit Database sesuai dengan yang di buat.

18. Setelah mengikuti langkah langkah sebelumnya pada langkah selanjutnya Anda akan di arahkan ke Installasi Joomla dengan mengisikan di URL namadomainanda.com/ tampilan awal sesuai dengan yang sudah di isi. Lalu Anda memilih Button Next.

19. Lengkapi kembali data-data, lalu pilih button Next.

20. Setelah Anda mengikuti langkah ini Anda akan diarahkan ke langkah berikutnya yaitu Andamemilih button Install tunggu sampai proses selesai.

21. Setelah Anda mengikuti langkah sebelumnya maka akan tampil - tampilan seperti gambar dibawah ini.Kemudian Anda masukan kembali URL : http://namadomainanda.com/administrator.

22. Masuk dengan ID yang telah Anda buat, setelah loginJoomla siap digunakan.